Memikirikan karir

Melihat-lihat lowongan pekerjaan di web ITB Career Center. Jadi agak deg-deg an. Saya sudah siap belum ya untuk masuk kedunia kerja?
Memang ini masih bulan Februari sih, tapi rasanya waktu berjalan begitu cepat seperti biasanya, sehingga karir menjadi hal penting yang harus diperhatikan.

Bahasa Inggris masih kacau, CV belum buat yang bagus.. Haduuh.
Mencari pekerjaan pasti sulit. Banyak kaka kelas saya dari berbagai jurusan yang harus menganggur cukup lama. Kadang saya juga takut. Saat saya membuka info dari salah satu perusahaan nasional yang saya incar, perusahaan tersebut hanya membuka lowongan bagi para engineer.

Saya tidak mau nganggur. Setelah lulus kuliah, saya ingin bisa langsung bekerja. Mungkin memang tidak mudah dan ada banyak tantangan. Tapi saya ingin sepenuhnya berserah pada Tuhan dan mulai mendoakannya setiap hari. Mungkin saya kecil dan dunia yang saya hadapi terlalu besar bagi saya, tapi saya yakin tanganNya yang kuat yang akan menopang saya melewati semuanya. Dia tidak pernah berfirman bahwa kita anak-anakNya akan menjadi ekor, Dia menjanjikan kita untuk menjadi kepala. Dia tidak perlu apapun untuk menolong kita. Dia bisa mengalahkan hambatan apapun.
Asal kita juga mau bekerja, berusaha, dan terus percaya, pasti ada jalan keluar yang luar biasa..

Langit sore

Suatu sore, suasana hati saya sedang buruk. Saya naik keatas serambi atas rumah hanya untuk sekedar menatap langit sore. Saya mengamatinya, warna langit sore itu biru tua, oranye, dan putih. Entah mengapa saat saya melihat langit sore saat itu tiba-tiba perasaan saya menjadi nyaman. Semua perasaan buruk dan kesal dalam pikiran saya hilang. Sejenak saya mengagumi karna Sang Pencipta. Biru langit cantik yang jadi warna favorit saya dihiasi semburat-semburat putih, bercampur dengan warna oranye di sebagian awan karna terkena sinar matahari sore yang hampir tenggelam. Lalu saya melihat beberapa ekor burung terbang melintasi langit.
Sederhana, tenang, damai, cantik..

Saya kagum sekali pada cara kerja-Nya, Dia dapat menaruh berbagai jenis keindahan di alam ini, dan memberi kemampuan dalam hati manusia untuk mengapresiasinya. Dia memberi anugrah pada manusia untuk dapat menikmati keindahan yang Dia ciptakan. Langit, burung, warna-warna, semua yang ada di alam mengandung keindahan luar biasa. Hanya terkadang kita terlalu 'sibuk' dengan rutinitas untuk dapat menyadari keindahannya. Ada baiknya jika kita menyempatkan sejenak waktu kita untuk menatap alam dan menikmati keindahannya. Itu baik untuk kesehatan jiwa dan pikiran kita :)