Sabtu, 01 Desember 2012

Blackberry

Selasa siang kemarin, saya mengajak ngobrol seorang teman. Dia sedang asyik dengan Blackberrynya. Saya bicara, matanya tidak kunjung menatap saya. Saya bertanya, dia menjawab dengan tatapan lekat pada Blackberrynya.
Serius, kesal banget. Yaa, buat beberapa orang, Blackberry jauh lebih penting daripada teman yang nyata-nyata ada di depan. Huft. Mungkin Blackberry lebih menarik kali ya..Kecewaa, kalah pamor sama benda mati ~

Tidak ada komentar:

Posting Komentar